Tips Menabung untuk Modal Pernikahan: Santai Tapi Pasti!

Halo, calon pengantin! Kalau kamu lagi baca ini, berarti ada niat serius untuk menabung demi modal pernikahan impian, kan? Tenang aja, kamu nggak sendirian kok. Banyak pasangan yang lagi berjuang buat nabung supaya hari spesial mereka jadi momen yang nggak terlupakan. Tapi… gimana sih cara nabung yang efektif tanpa harus stres? Yuk, kita bahas tipsnya dengan santai dan nggak kaku.

1. Diskusi Bareng Pasangan

Pertama-tama, sebelum mulai nabung, pastikan kamu dan pasangan punya goals yang sama. Duduk bareng, ngobrol santai, dan buat daftar: mau nikahnya di mana? Undang berapa orang? Konsepnya mewah atau sederhana tapi berkesan? Dengan tahu gambaran besar, kamu jadi bisa nentuin berapa biaya yang dibutuhin. Percaya deh, ngobrol kayak gini nggak cuma bikin kompak, tapi juga bikin kamu lebih semangat nabung.

Oh iya, inget juga, jangan cuma saling lempar tanggung jawab soal biaya. Namanya pernikahan itu soal kerja sama, jadi ya nabungnya juga barengan!

Baca juga: Cara Memilih Tanggal Pernikahan Sesuai Ajaran Islam

2. Bikin Budget Realistis

Setelah tahu konsep pernikahan, saatnya bikin budget. Kalau kamu mau pakai wedding planner, coba konsultasi dulu untuk dapat gambaran kasar. Atau, cari info dari teman yang udah nikah. Jangan lupa, bikin budget itu jangan ngasal! Realistis aja.

Contohnya, kalau gaji kamu berdua totalnya Rp10 juta, nggak mungkin dong nabung Rp8 juta sebulan? Nanti malah nggak bisa makan, kan? Jadi, atur porsi nabung sesuai kemampuan. Misalnya, alokasikan 20-30% dari penghasilan buat modal nikah. Sisanya untuk kebutuhan hidup dan hiburan (biar nggak stres juga, ya).

3. Buka Rekening Khusus Nikah

Jujur, ini tips yang bakal menyelamatkan kamu dari godaan. Buka rekening baru khusus untuk tabungan nikah. Pilih rekening yang nggak ada kartu ATM-nya biar nggak gampang dicairin. Percayalah, kalau duit tabungan nikah nyampur sama rekening harian, ujung-ujungnya sering kepake buat hal nggak penting.

Kalau mau lebih rapi, kasih nama rekeningnya sesuatu yang bikin kamu semangat, misalnya “Pernikahan Dinda & Reza” (sesuai nama kamu sama pasangan ya, jangan pakai nama mantan 😅). Setiap kali transfer ke rekening itu, kamu bakal ingat tujuan besarnya.

4. Kurangi Nongkrong Fancy

Nggak ada yang salah dengan nongkrong di kafe lucu atau nonton premier film bareng teman. Tapi, kalau tiap minggu nongkrong mewah terus, kapan tabungannya jadi banyak? Coba ganti kebiasaan nongkrong mahal dengan sesuatu yang lebih hemat.

Misalnya, ngopi di rumah sambil Netflix-an bareng pasangan. Lebih murah, lebih intim, dan tetep asyik. Kalau kamu tipikal orang yang susah banget hemat, bikin jadwal treat yourself sebulan sekali. Jadi, kamu tetap bisa bersenang-senang tanpa merasa bersalah.

Baca juga: Cara Mengatur Anggaran Pernikahan agar Tetap Hemat tapi Elegan

5. Cari Side Hustle

Kalau penghasilan bulanan nggak cukup untuk nabung, coba cari side hustle. Zaman sekarang ada banyak cara untuk dapat penghasilan tambahan. Kamu bisa jadi freelancer, jualan online, atau jadi content creator di TikTok kalau kamu pede di depan kamera.

Bayangin aja, hasil side hustle ini bisa langsung masuk rekening nikah. Jadi, makin cepat terkumpul deh tabungannya. Plus, siapa tahu side hustle-mu ini malah jadi bisnis jangka panjang buat masa depan kalian!

6. Hindari Utang untuk Hal Nggak Penting

Satu hal yang perlu dihindari: utang konsumtif. Jangan tergoda untuk beli gadget baru atau barang branded kalau nggak benar-benar butuh. Apalagi kalau beli pakai kartu kredit. Utang kecil-kecil lama-lama jadi gunung, loh.

Kalau memang ada kebutuhan mendesak, coba diskusi dulu sama pasangan. Bisa jadi, kebutuhan itu bisa ditunda sampai pernikahan selesai. Fokus nabung dulu, barang incaran masih bisa nunggu, kok.

Baca juga: Pentingnya Komunikasi dengan Pasangan Menjelang Hari H

7. Cari Promo dan Diskon untuk Pernikahan

Banyak banget vendor pernikahan yang kasih promo menarik, apalagi kalau kamu booking jauh-jauh hari. Misalnya, paket dekor, katering, atau foto pre-wedding dengan harga spesial. Jangan ragu untuk negosiasi dengan vendor, siapa tahu kamu dapat potongan harga.

Ingat, hemat bukan berarti pelit. Cari yang sesuai budget tapi tetap berkualitas. Pernikahan itu momen sekali seumur hidup, jadi pastikan tetap memorable tanpa bikin kantong bolong.

8. Tetapkan Target Tabungan

Supaya lebih semangat, tentukan target tabungan bulanan. Misalnya, kamu mau nikah setahun lagi dan butuh Rp50 juta. Berarti, kamu dan pasangan harus nabung sekitar Rp4,2 juta per bulan. Kalau ada bonus atau THR, langsung masukkan ke rekening nikah biar cepat terkumpul.

Bikin jadwal rutin untuk cek perkembangan tabungan. Setiap kali target tercapai, rayakan dengan sederhana, misalnya makan malam romantis di rumah. Ini juga jadi pengingat bahwa usaha kalian nggak sia-sia.

9. Tetap Nikmati Prosesnya

Yang terakhir dan nggak kalah penting: nikmati proses menabung ini. Jangan sampai kamu jadi stres gara-gara terus kepikiran soal uang. Ingat, pernikahan bukan cuma soal pesta besar, tapi juga perjalanan membangun hidup bersama.

Luangkan waktu untuk ngobrol santai sama pasangan tentang harapan kalian setelah menikah. Dengan begitu, nabung pun terasa lebih bermakna.

Nah, itu dia tips santai buat nabung modal pernikahan. Yang penting, jangan buru-buru dan nikmati setiap prosesnya. Semoga persiapan nikahnya lancar, dan hari H-nya jadi momen yang nggak terlupakan. Cheers untuk masa depan yang bahagia! 🥂

Mau buat undangan pernikahan secara gratis? klik disini…